Wednesday, March 28, 2012

Memengaruhi Orang Tanpa Ketahuan

Kadang kala, Anda mungkin merasa kesal kalau meminta seseorang pasangan Anda, anak buah Anda, bahkan bos Anda untuk melakukan sesuatu atau mengusulkan suatu usulan padanya, tapi tidak dikabulkan. Nah, kalau sudah begini, Anda tidak perlu marah. Anda bisa gunakan psikologi
Buddhis.

Sewaktu baru saja pindah ke Australia, saya punya seorang atasan, yang juga menjadi kepala wihara di sana. Suatu hari, ketika kebetulan sedang berjalan kaki bersama beliau, saya mengusulkan padanya, "Bagaimana kalau kita bangun beberapa gubuk di bukit sana?" Bos saya ini mcnjawab
singkat, "Tidak perlu" Karcna saya memahami psikologi Buddhis, saya tidak pernah membantahnya. Aturan nomor 1 di dalam bisnis ataupun di dalam pernikahan: jangan membantah bos Anda ! Jadi saya berkata, ”Oke... oke .... " Saya pun mengubah topik pembicaraan. Saya paham mengenai psikologi Buddhis. Begitu kita mengusulkan sesuatu, hal itu akan tertancap di
dalam otak dan bawah sadar lawan bicara kita. Mereka akan berpikir-pikir tentang hal itu tanpa sadar. 

Monday, March 26, 2012

MANFAAT PELIMPAHAN JASA

Menghormat mereka yang patut dihormat, itulah Berkah Utama
(Manggala Sutta)

Di dalam tradisi kita sebagai umat Buddha, memperingati upacara kematian atau memperingati saat-saat kematian orang yang kita sayangi, saat-saat wafat orang yang kita cintai sesungguhnya telah dimulai sejak jaman Sang Buddha. Tentu saja bukan hanya dengan mengirim makanan, mengirim pakaian kepada orang tua atau almarhum. Ada beberapa hal yang memang diajarkan oleh Sang Buddha dalam upacara peringatan kematian seperti hari ini. Ada dua cerita yang berkembang dalam masyarakat Buddhis.

Sunday, March 18, 2012

Tidak Ada jalan Pintas

Menjalani praktik spiritual, seperti meditasi, guna meningkatkan kadar penyadaran murni dan membiasakan diri berpikir, berkata, dan bertindak secara tegiat dan piawai,harus dilakukan dengan sepenuh hati dalam keseharian hidup. Ini tidak bisa dilakukan melalui jalan pintas apa pun. Hasilnya bisa tetap nihil. Kisah yang berikut ini mungkin bisa memberikan sejenak Pcncerahan bagi Anda.

Tersebutlah seorang businessman yang kaya raya, yang tinggal di Jakarta. Jutawan kita ini hanya ke wihara setahun sekali, yaitu pada hari Waisak. Itu pun setelah istrinya mendorong-dorong dan agak mengomelinya. Orang seperti ini`Kita kenal sebagai "umat Buddha hari Waisak" (Vesak-Day Buddhist).

Hari Kelahiran Kwan Im Pu Sa

 Pusat pemujaan Guan Yin terletak di Pu Tuo Shan, sebuah pulau kecil di sebelah timur Kabupaten Dinghai, Propinsi Zhejiang. Tiap tahun, terutama pada musim semi dan panas, para peziarah yang berjumlah puluhan ribu berbondong – bondong datang ke sini untuk bersembahyang. Mula – mula pulau ini bernama Hai Qin Shan, nama ini tetap digunakan untuk sebuah bukit kecil yang terletak di bagian selatan pulau ini. “Pu Tuo” adalah sebuah istilah Buddha, yang berarti gunung suci Putoloka di India.

Sebelah tenggara gunung ini terletak pulau Srilangka. Menurut Johnston dalam buku yang berjudul “Buddhist China”, Putoloka adalah puncak bagian barat dari pegunungan Malaya di bagian selatan India.

Monday, March 12, 2012

Ngapain Takut Mati

Agar bisa hidup tenang, damai, dan bahagia, kita harus hidup sekarang, saat ini juga, menghargai dan menikmati tiap momen kehidupan. jangan hidup pada masa lalu, ataupun mengkhawatirkan masa mendatang. Ada sebagian orang yang terlalu mengkhawatirkan masa mendatang, sekalipun yang mereka khawatirkan itu belum tentu terjadi. Contohnya, ada orang yang takut naik pesawat karena takut pesawatnya meledak di tengah udara oleh ledakan born teroris. Tapi, ini kan belum terjadi? Sebaliknya, ada tiga keuntungan mati dalam ledakan pesawat seperti ini.

Thursday, March 8, 2012

Memikirkannya Itu yang Susah

Tatkala baru menjadi bhikkhu di Thailand, suatu ketika guru saya hendak membangun aula yang besar. Pendek cerita, aula akhirnya selesai dibangun. Saat itu, tersisa sampah berupa gundukan tanah kotor yang sangat banyak. Suatu pagi, guru memberikan perintah untuk memindahkan semua tanah kotor itu ke area di belakang aula. Seharian penuh, mulai jam 9 pagi, kami melaksanakan perintah itu. Sampai pukul 10 malam pun, pekerjaan itu belum selesai. Pekerjaan itu baru tuntas setelah kami bekerja sangat keras selama 3 hari penuh. Bayangkan! Apalagi saya orang Inggris, di tengah hutan tropis yang panas dan penuh dengan nyamuk.

Tukar Posisi Saja

Sebagai bhikkhu, saya sering diminta untuk melakukan konseling perkawinan. Saya tidak tahu mengapa mereka meminta seorang bhikkhu untuk melakukan konseling seperti ini. Padahal, bhikkhu kan tidak pernah menikah. Mungkin karena bertanya kepada bhikkhu itu murah. Selain itu, nasihat dari bhikkhu juga bagus-bagus.

Suatu ketika, di Australia, saya kedatangan dua orang perempuan, kakak-beradik. Mereka datang untuk minta nasihat. Si kakak punya masalah dengan suaminya. Suaminya ini menimbulkan banyak masalah. Perempuan ini mengalami married-woman suffering (derita perempuan menikah). Apa boleh buat, semua suami kan seperti itu? Saya memberikan beberapa nasihat yang baik baginya.

Berapa Pun Tidak Cukup


Saya adalah bhikkhu yang sangat ketat, jadi saya tidak menerima uang apa pun. Saya tidak punya kartu kredit, tidak punya tabungan bank. Saya tidak punya uang sama sekali.Tapi ada satu perkecualian. Anda bisa menghadap saya dan berkata, ”Ajahn Brahm, saya tahu Ajahn tidak bisa menerima uang apa pun. Tapi, jika Ajahn mau, saya akan berikan apa pun yang Ajahn inginkan untuk keperluan pribadi Ajahn,bukan untuk wihara, namun untuk Ajahn." Dan biasanya, Anda akan mengatakan jumlah tertentu yang akan Anda sediakan. Misalnya 100.000 ringgit, atau 100.000 rupiah. Dan waktu pertama kalinya saya mengalami

Tuesday, March 6, 2012

Mabuk Bikin Masalah

Mindfulness (Penayadaran murni) itu penting. Untuk bisa menjaga penyadaran murni, Anda perlu banyak bermeditasi.Sebaliknya, jangan sampai Anda menenggak miras, seperti anggur, bir, dan sebagainya, karena bisa melemahkan penyadaran murni. Dan jangan-jangan, Anda malah berurusan dengan polisi. Berikut ini adalah kisah nyata yang terjadi di Sydney Australia.Suatu ketika, ada seorang businessman yang menghadiri pesta sampai mabuk. 

Lebih Asyik Tidak Mabuk

Ketika baru mulai kuliah di Cambridge, saya masih senang minum bir. Tapi, suatu ketika saya memutuskan untuk berhenti minum bir. Ketika itu, saya merasa bahwa teman-teman saya bakal menjauhi saya dan tidak akan lagi mengundang saya menghadiri pasta. Tapi anehnya, saya malahan lebih sering lagi diundang ke pesta. Heran juga, kok bisa begitu? Selidik punya selidik, rupa-rupanya teman-teman saya itu tetap mengundang saya karena mereka kepingin ada orang yang masih waras dan tidak mabuk, agar bisa mengantar mereka pulang naik mobil ketika mereka sedang mabuk berat. ]adi, tidak mabuk itu temyata lebih mengasyikkan. Apalagi setelah berhenti minum minuman keras, saya jadi punya lebih banyak pacar.

Sulit Bagi Orang Miskin untuk Berdana

 Kisah nyata mengenai seorang pasien muda RS Tzu Chi. Ia mengalami kecelakaan mobil yang mengakibatkan jaringan saraf tulang belakangnya terluka dan membuatnya lumpuh total. Dokter memprediksi bahwa anggota tubuhnya tidak akan pernah pulih sepenuhnya. Dokter, perawat, dan relawan sangat perhatian terhadapnya, sehingga pemuda ini pun dapat menerima keadaan dirinya dan bersikap positif. Terjadi keajaiban, ia dapat menggerakkan lengannya dan berjalan dengan kursi roda. Ia ingin mendirikan organisasi untuk menolong diri sendiri dan orang lain, khususnya anak muda yang mengalami kerusakan jaringan. Ia berusaha keras mengetik dengan jari-jarinya dengan meminta bantuan dari spesial rehabilitasi. Berkat kemauan dan usaha terus-menerus, ia dapat membantu orang lain dengan keterbatasannya. Ini membuktikan bahwa berdana bukan hal yang tidak mungkin dilakukan bagi mereka yang memiliki keterbatasan.

Monday, March 5, 2012

Dewi Kwan Im yg hidup

Di china, suatu desa kecil, hiduplah seorang ibu dan putranya yg durhaka, putranya ini sudah dewasa namun sayang kelakuannya amat buruk, ia suka main judi dan mabuk. Setiap malam kalau kalah judi maupu mabuk ia sering memukul ibunya tanpa alasan yg jelas. Namun karena rasa sayang ibu pada anak satu satunya, si ibu tidak pernah membalasnya.

Setiap pagi dan malam, si Ibu selalu berdoa kepada Kwan Im agar selalu melindungi anaknya dan memohon Dewi maha pengasih mengubah tabiat anaknya. Tapi setiap anaknya melihat ibunya berdoa kepada Sang Dewi, anak itu sangat marah, ia memaki ibunya penyembah berhala, tidak ada Dewi Kwan Im di dunia ini, semua cuma omong kosong, ibunya sangat sedih dan berkata kepada anaknya "kamu boleh menghujat ibu nak, boleh memukul ibu, namun kamu jangan menghina Dewi, karena dia bener2 ada, ia berdiam di gunung phu tuo shan, temuilah dia klo kamu tidak percaya..."

Ajaran welas asih Avalokitesvara bodhisattva (kwan Im po sat)


1. Jika orang bikin kita susah,anggaplah itu adalah tumpukan rejeki.

2. Mulai hari ini, belajarlah setiap hari menyenangkan hati org lain.

3. Jika kamu merasa pahit dalam hidupmu dengan suatu tujuan,itulah bahagia.

4. Lari dan berlarilah yang cepat untuk mengejar hari esok.

5. Setiap hari kamu harus merasa puas dengan apa yang kamu miliki saat ini.

FILSAFAT SUN GO KONG


Film Tong Sam Chong atau lbh Populer di sebut Film Sun Go Kong, yg banyak menarik semua kalangan termasuk umat agama lain pun menyukainya.

Dlm Film tsb yg menjadi Peran Penting: Tong Sam Chong sebagai Guru Bhikshu, bersama 3 muridnya yaitu: Sun Go Kong sebagai Kera Sakti, Cu Pat Kai berwajah (sebagai) babi, dan Mu Cing sebagai orang biasa serta Kuda Putihnya.

Rombongan Guru Tong Sam Chong, Sun Go Kong, Cu Pat Kai, dan Mu Cing, serta Kuda Putihnya, menuju ke Barat untuk mengambil buku Tipitaka (kitab Suci).

HUKUM SEBAB-MUSABAB YANG SALING BERGANTUNGAN



ARTI DARI GAMBAR PATICCASAMUPPADA

Saudara-saudari, pada kesempatan kali ini, kami ingin mengajak saudara-saudara dan para sahabat yang tercinta sekalian untuk membahas sebuah hukum yang menerangkan fenomena kehidupan. Hukum ini adalah hukum “PATICCASAMUPPADA”. Sebelum kita memasuki pembahasan pokok, marilah sebelumnya kita membahas arti dan makna dari gambar “paticcasamuppada” tersebut diatas.

Saudara-saudari, dan para sahabat yang tercinta, pada pusat gambar tersebut, terdapat lingkaran dengan tiga (3) ekor binatang, yaitu :
Seekor ayam ; melambangkan keserakahan,
Seekor ular ; melambangkan kebencian,
Seekor babi ; melambangkan kegelapan-batin.

‎12 mata rantai sebab-musabab


Menderita, apa sebabnya?
Bagi kalangan tertentu penderitaan itu disebabkan oleh “ nasib / takdir ”. Dari sisi Sang Guru kita diajarkan untuk melihat bahwa segala sesuatu itu ada sebab -musababnya bukan dengan tiba-tiba / kebetulan atau takdir. Semua sebab penderitaan dalam kehidupan ini karena kita dilahirkan. Kalau sudah lahir, suatu saat kita akan mengalami sakit , tua dan mati.

Mengapa ada kelahiran?
Karena ada dorongan yang menimbulkan kekuatan kelahiran yaitu dorongan perbuatan / karma.

Mengapa ada perbuatan?
Karena ada kemelekatan untuk melakukan hal-hal tersebut atau merealisasikan apa yang kita lekati.

215 Kata Perenungan



1. Sinar matahari sangat terang, budi orang tua sangat
besar, orang berbudi berlapang dada dan orang picik
sangat arogan.

2. Bertutur dengan kata yang baik, berpikirlah dengan
niat yang baik dan melakukan perbuatan baik.

3. Memaafkan orang lain berarti berlaku baik pada diri sendiri.

Jalan Hidup Seorang Bodhisatva

1. Kini karena aku telah memiliki hal yang sangat sukar untuk diperoleh yaitu kelahiran sebagai manusia dan tubuh manusia yang sangat berharga, ibarat perahu yang agung. Aku harus menyeberangkan diriku dan yang lain menyeberangi Samudera samsara (alam - alam penderitaan). Karena itu, sepanjang siang dan malam tanpa kemalasan * Mendengarkan, berintrospeksi, dan bermeditasi merupakan praktik seorang Bodhisatva.

2. Gairah karena perasaan duniawi terhadap sahabat bergejolak sepeti ombak. Kebencian terhadap musuh, membakar menyala - nyala seperti api. Kegelapan batin dan pikiran akibat ketidaktahuan membuat orang lupa, hal apa yang harus dilaksanakannya dan hal apa yan harus dihindarinya. * Menjauhkan suasana lingkuangan seperti itu, merupakan praktik seorang Bodhisatva.